Mengenal Tahallul dalam Rukun Haji dan Umrah

Kategori : News Article, Ditulis pada : 09 Desember 2022, 17:55:56

Saat menjalani ibadah haji dan umrah, terdapat aktivitas yang tidak boleh ditinggalkan yaitu rukun haji dan umrah. Rukun harus dilaksanakan karena jika tidak dikerjakan maka haji dan umrah Anda tidak sah. Sebagai seorang muslim, Anda harus mengetahui apa saja rukun haji dan umrah. sebab, haji adalah salah satu rukun Islam yang wajib ditunaikan.

Di antara rukun haji yang kelihatannya sepele namun penting adalah tahallul. Apa itu tahallul? Tahallul adalah mencukur rambut sebagian atau keseluruhan ketika mengerjakan haji dan umrah, setelah rukun sa’i. secara bahasa, tahallul artinya “menjadi boleh atau halal”. Maksudnya, tahallul adalah pertanda bahwa Anda haji dan umrah sudah diperbolehkan melakukan hal-hal yang jadi larangan saat ihram. 

25.jpg

Photo by Nick Demou from Pexels

Dengan dilaksanakannya tahallul, selesai pula rangkaian ibadah umrah yang Anda kerjakan. Bisa dikatakan, tahallul adalah rukun terakhir dalam rangkaian ibadah umrah yang harus Anda kerjakan. Lalu, bagaimanakah tata cara pelaksanaan tahallul tersebut?

Berikut ini akan kita bahas tuntas tentang tahallul. Ada baiknya, Anda mempelajari tentang tata cara tahallul ini jauh sebelum Anda menunaikan haji atau umrah. Sehingga, Anda tidak bingung tentang apa yang harus Anda kerjakan walaupun nantinya Anda akan dibimbing oleh ketua rombongan atau jamaah. Yuk, simak artikelnya sampai selesai ya!

Cara Pelaksanaan Rukun Tahallul

Seperti yang telah dijelaskan dalam pengertian di atas, cara mengerjakan tahallul adalah dengan memangkas sebagian rambut atau seluruhnya. Sebagai dasarnya adalah firman Allah SWT dalam Q.S. Al Fath ayat 27 yang terjemahannya:

“Sesungguhnya kamu tetap memasuki Masjidil Haram (pada masa ditentukan ) dalam kondisi aman (menyempurnakan ibadah) dengan mencukur rambutmu, atau jika tidak menggunting sedikit rambutnya..”

Mengenai tahallul ini, para ulama bersepakat bahwa tahallul terbagi menjadi 2 cara yaitu tahallul pertama atau dikenal dengan tahallul awal dan tahalul kedua atau tahallul tsani. 

Secara singkat, tahallul pertama yaitu ketika|saat) jamaah sudah mengerjakan dua dari tiga amalan haji yaitu melempar jumrah Aqobah, mencukur rambut serta thawaf ifadhah. Jadi, dapat dikatakan bahwa ia sudah mengerjakan tahallul pertama dan sudah terbebas dari larangan ihram kecuali berhubungan suami istri dan melangsungkan pernikahan.

Sedangkan tahallul tsani adalah saat jamaah telah mengerjakan tiga amalan haji yang disebutkan di atas, maka halal bagi mereka melakukan seluruh larangan yang tidak diperbolehkan dikerjakan ketika ihram di antaranya, mengenakan pakaian berjahit, memakai wewangian termasuk berhubungan suami istri serta melangsungkan akad nikah.

Tahallul dikerjakan setelah mengerjakan rukun sa’i, yaitu ketika berada di bukit Marwa. Bagi jamaah laki-laki, boleh memotong sebagian saja tapi akan lebih baik apabila mencukur keseluruhan rambut menurut yang diajarkan oleh Rasulullah SAW. Tentunya, bagi yang ingin mencukur seluruh rambutnya tidak dilakukan di sekitar bukit Marwa namun di luar Masjidil Haram.

Mengapa harus dicukur gundul? Karena terdapat keutamaan jika seseorang yang haji atau umrah mencukur habis rambutnya. Dalam riwayat disebutkan bahwa Nabi SAW mendoakan satu kali kepada orang yang mencukur sebagian rambutnya, namun bagi orang yang mencukur habis rambutnya maka Rasulullah mendoakan sebanyak tiga kali. Tentunya, Anda ingin didoakan Rasulullah lebih banyak bukan? Kecuali, bagi jamaah laki-laki yang tidak memiliki rambut, maka cukup dengan isyarat mencukur rambut.

Sedangkan bagi jamaah wanita, cukup memotong paling sedikit 3 helai dari rambutnya yang dipotong oleh wanita lain, suami atau mahramnya yang telah melaksanakan tahallul juga. Yang harus diperhatikan, terutama bagi jamaah wanita, harus berhati-hati ketika proses tahallul. Upayakan agar aurat tetap tidak tampak ketika memotong rambut karena rambut adalah bagian dari aurat perempuan.

Makna Tahallul

Tahallul dilakukan dengan cara memangkas rambut. Hal ini menjadi tanda telah bebas dari larangan ketika ihram. Selain itu, tahallul mempunyai arti pembersihan diri, meninggalkan pikiran-pikiran kotor, meninggalkan hal yang tidak bermanfaat dan seterusnya. Setelahnya, bisa Anda teruskan dalam kehidupan sehari-hari untuk menjalani hal-hal baik setelah pulang ke tanah air.

Dari tahallul Anda bisa belajar, untuk menambah keimanan kepada Allah SWT. Layaknya membersihkan diri dari dosa-dosa, hal buruk, sifat yang jelek dalam diri kita, serta berupaya untuk memperbaiki amalan yang dahulu sering Anda tidak lakukan sebelum menunaikan haji dan umrah. Tentunya ibadah yang Anda kerjakan selama haji atau umrah akan semakin menambah semangat Anda dalam beribadah.

Tahallul merupakan rukun haji dan umrah yang terakhir. Dengan melakukan tahallul, selesai sudah rangkaian ibadah haji dan umrah Anda. Nah, itu dia beberapa pengetahuan seputar tahallul dalam rukun haji dan umrah. Semoga informasi ini bermanfaat, terlebih bagi Anda yang tengah menyiapkan keberangkatan ibadah haji dan umrah ke tanah suci.

Chat Dengan Kami
built with : https://erahajj.co.id